Saturday, September 24, 2016

Smartphone Dijadikan Alat untuk Bermain Judi Online

Dengan hanya bermodalkan RM 5, orang bisa bermain permainan judi online atas ditawarkan agen termasuk siswa sekolah.

Penjabat Kepala Polisi Daerah Kerian, Deputi Superintendan Mohd Radzuan Bachik mengatakan, kegiatan judi ujung jari itu cepat menular sejak awal tahun ini dan skenario itu sangat mengkhawatirkan karena memicu kecanduan dalam kalangan pelajar.

Katanya sampai sekarang, daerah Kerian dikonfirmasi tidak memiliki setiap tempat menawarkan permainan judi atas online melalui mesin permainan dan warnet.

''Pokoknya, IPD Kerian ada melakukan penggerebekan terhadap sebuah premis di Batu 5 yang diidentifikasi menjadi agen permainan judi atas online menggunakan smartphone pada Maret lalu.

''Hasil penyelidikan polisi menemukan agen permainan judi online atas itu turut menawarkan fasilitas berjudi menggunakan smartphone kepada siswa dan memperoleh keuntungan tinggi mencapai ribuan ringgit,'' katanya.

Mohd Radzuan mengatakan, berbagai jenis permainan judi online atas itu ditawarkan kepada penjudi termasuk permainan jackpot, blackjack dan roulette.

''Biasanya siswa bermain judi atas online itu hanya untuk bersenang-senang, lebih-lebih lagi mereka berpeluang merasakan pengalaman menempatkan uang taruhan meskipun modal serendah RM 5.

''Atas alasan apa sekalipun, permainan judi online yang tersedia dengan mudah di smartphone harus dihindarkan siswa karena mampu menumbuhkan budaya berjudi dalam kalangan mereka,'' katanya.

Mohd Radzuan mengatakan, hingga kini, polisi masih memantau setiap kegiatan mempromosikan permainan judi atas online menggunakan smartphone di setiap tempat di seluruh daerah Kerian.

Menurutnya, Komisi Komunikasi dan Multimedia Malaysia (SKMM) diharap dapat meningkatkan pengawasan terhadap setiap bentuk penawaran promosi atau aplikasi permainan judi online dan bertindak membatalkannya dengan segera.

''Selain itu, saya menghimbau orangtua untuk selalu memantau setiap aplikasi permainan yang didownload anak-anak pada smartphone untuk menghindari mereka terjebak.

''Selain itu, saya berharap masalah permainan judi atas online menggunakan smartphone ini dipandang serius pihak sekolah,'' kata Radzuan.

Sementara itu, seorang warga, Agus Salim Mohan, 49, menegaskan penularan permainan judi online yang tersedia melalui aplikasi smartphone harus dibendung sepenuhnya untuk menghindari siswa menjadi 'korban'.

Menurutnya, selain menawarkan berbagai bentuk permainan judi, aplikasi itu juga menerapkan unsur seksual dan pornografi untuk menarik perhatian penjudi cilik.

''Dalam permainan judi itu ada aplikasi memungkinkan pelanggan menyaksikan gambar aksi seks atau peralatan seks melalui sketsa kartun.

''Penularan perjudian bentuk maya sangat membahayakan generasi muda karena golongan itu paling banyak memiliki gadget elektronik terbaru,'' kata Mohan.

Sementara itu, seorang siswa hanya dikenal Ben, 16, dari Kuala Kurau di sini mengakui mulai bermain judi online melalui smartphone setelah diperkenalkan teman.

Menurutnya, niat sekadar mencoba akhirnya berubah menjadi ketagihan setelah permainan judi itu memungkinkan taruhan uang tunai dibuat.

''Sebelum ini, saya menghabiskan setidaknya RM 500 sebulan semata-mata bermain judi online.

''Lama-kelamaan saya menyadari permainan judi ini mempengaruhi pelajaran dan ketika tempat agen permainan itu diserbu polisi, saya memutuskan untuk berhenti bermain,'' kata Mohan

Strategy Agen Judi Online Untuk Berpindah Lokasi Operasi di Luar Kota

Sindikat perjudian online membuat sebuah rumah yang jauh dari kota di Kampung Terasi, Sadong Jaya, Samarahan, sebagai pusat kegiatan mereka untuk mengelabui mata pemerintah.

Namun, kegiatan itu terbongkar setelah warga desa bersangkutan mulai curiga ketika melihat banyak tamu singgah di rumah berkenaan, setiap hari.

Setelah itu, informasi disalurkan kepada polisi dan serbuan dilakukan sore kemarin berhasil membongkar kegiatan nyata di balik rumah desa itu.

Kepala Departemen Investigasi Kejahatan Sarawak, Senior Asisten Komisioner Dev Kumar, mengatakan serangan itu menemukan ada komputer yang digunakan untuk perjudian online.

''Serbuan di rumah desa itu antara yang dilakukan polisi Sarawak dalam memerangi kegiatan perjudian selama seminggu mulai 16 Agustus hingga 29 Agustus lalu.

''Sebanyak delapan penggerebekan dilakukan pada periode itu dengan 16 pria dan 2 wanita berusia antara 22 sampai 54 tahun karena terlibat dalam kegiatan judi online dan mempromosikan lotere tanpa lisensi di lima daerah di negeri ini berhasil ditahan dan kasus diselidiki berdasarkan Akta Rumah Judi Terbuka 1953,'' kata Kumar.

Dia mengatakan, penggerebekan yang dilakukan di sekitar Miri, Kuching, Padawan, Sri Aman, Sibu dan Samarahan itu juga menyita uang tunai sebesar RM 4.144 dan 33 komputer serta berbagai peralatan yang digunakan kegiatan perjudian.

Menteri Komunikasi dan Multimedia Memblokir Ribuan Situs Judi Online

Komisi Komunikasi dan Multimedia Malaysia (SKMM) telah memerintahkan perusahaan telekomunikasi untuk mengakhiri layanan lebih dari 11.000 nomor telepon karena menyebarkan sistem pesan singkat (SMS) berunsur perjudian.

Datuk Jailani Johari. Deputy Menteri Komunikasi dan Multimedia mengatakan SKMM juga menerima 441 keluhan masyarakat sehubungan SMS berunsur perjudian antara 2015 sampai Agustus tahun ini.
''Pihak SKMM mengumpulkan informasi yang diterima dari keluhan publik itu, mengidentifikasi nomor-nomor telepon terkait untuk pembatasan dan memperpanjang info terkait untuk penyelidikan lanjut Polis Diraja Malaysia (PDRM),'' katanya.

Dia menjawab pertanyaan Senator Datuk Zali Mat Yasin yang meminta kementerian menyatakan apakah SKMM memiliki metode dan tindakan khusus untuk mencegah atau mengambil tindakan penegakan secara efektif dalam memerangi kegiatan perjudian online.

Menguraikan, Jailani mengatakan kementerian bekerja sama erat dengan PDRM dalam memerangi kegiatan judi dan penipuan online yang meliputi aspek kerjasama pemantauan, pelacakan, berbagi informasi dan aspek forensik digital.

Satu langkah lanjutan yang diambil untuk membatasi penularan situs judi online adalah dengan melakukan pembatasan akses terhadap situs yang menawarkan layanan berunsur perjudian, katanya.

''Dari 2012 hingga Agustus 2016, sejumlah 664 situs diblokir aksesnya oleh SKMM berdasarkan permohonan tertulis dari pihak PDRM bagi kesalahan berdasarkan Akta Rumah Judi Terbuka 1953,'' katanya.

Jailani mengatakan SKMM turut menjalin kerjasama erat dengan lembaga lain seperti KPDNKK (Kementerian Perdagangan Dalam Negeri, Koperasi dan Kepenggunaan), Bank Negara Malaysia, dan Jabatan Kemajuan Islam Malaysia (Jakim) untuk memerangi kegiatan penipuan online.

Pada 2015, SKMM memblokir 2.438 situs dengan 433 diantaranya hasil permohonan lembaga penegak sementara 1.698 situs diblokir berdasarkan Akta Komunikasi dan Multimedia 1998.
Tahun lalu, sebanyak 2.385 situs diblokir di mana 603 diblokir SKMM atas permintaan oleh lembaga termasuk PDRM, KPDNKK dan Jakim sementara 1.441 diblokir berdasarkan Akta Komunikasi dan Multimedia 1998.

Menurut Jailani, tindakan memblokir situs web adalah solusi terakhir yang diambil SKMM dalam menangani kasus-kasus aktivitas judi online dan penipuan online.

Friday, September 23, 2016

Menawarkan Kegiatan Illegal Berupa Game Judi Online

Sikap tamak dan tidak serik operator pusat snooker mengundang padah apabila 75 set mesin judi yang diperkirakan bernilai RM 380,000 disita di dua lokasi terpisah dalam proses Operasi Banteras Aktivitas Haram (OP BAH) di sekitar Kuala Lumpur, baru-baru ini.

Sekretaris Jenderal Kementerian Wilayah Persekutuan, Datuk Seri Adnan Md. Ikhsan mengatakan, operasi itu berkonsentrasi pusat snooker dan pusat hiburan yang diduga menyediakan kegiatan tidak bermoral yaitu perjudian dan menyediakan layanan pelayan pelanggan (GRO) beragama Islam.

''Operator kedok tempat snooker sebaliknya menjalankan kegiatan judi online kepada pelanggan,'' katanya ketika ditemui setelah memimpin OP BAH seri 22 di sekitar ibu negara di sini.

Yang hadir sama, Ketua Activist Persatuan Pengguna Islam Malaysia (PPIM), Datuk Nadzim Johan.

Dalam perkembangan sama, sebanyak 48 individu termasuk 14 GRO ditahan dalam operasi itu.

''Rata-rata klub hiburan di sini tersedia mempekerjakan karyawan beragama Islam termasuk wanita untuk peran GRO yang merupakan kesalahan pidana syariah.

''Turut ditahan adalah karyawan dan pelanggan beragama Islam yang tersedia mengambil minuman keras saat bekerja dan berlibur di dalam tempat tersebut,'' katanya.

Menurutnya, seluruh individu yang ditahan itu akan diambil tindakan di bawah yurisdiksi lembaga masing-masing seperti Departemen Agama Islam Wilayah Persekutuan (Jawi), Agensi Antidadah Kebangsaan (AADK) dan Dewan Bandaraya Kuala Lumpur (DBKL).

Operasi dilakukan secara terpadu melibatkan 289 anggota dari 24 lembaga serta 11 non governmental organization (NGO) termasuk penegak DBKL, Polisi Diraja Malaysia, Departemen Imigrasi dan juga AADK

Polisi Berhasil Meringkus Agen Judi Bola dengan Taruhan Sebesar Rp 76 M

Polisi menggagalkan sindikat perjudian sepakbola Euro 2016 online dengan nilai taruhan sebesar RM 24 juta setelah menyerbu sebuah kediaman di Taman Suria Muafakat.

Dalam penggerebekan itu, polisi menahan seorang pria berusia 47 tahun yang dipercaya sebagai agen judi online di kediamannya itu ketika mengelola perjudian illegal.

Kepala Divisi Investigasi Kriminal negeri, Datuk Kamarul Zaman Mamat mengatakan, polisi menyita peralatan taruhan judi di rumah tersebut dan mendeteksi 6 situs taruhan sepakbola Euro 2016.

''Semua peralatan taruhan judi di rumah tersangka disita melibatkan dua set komputer, empat monitor, sebuah ponsel, sebuah perangkat internet nirkabel dan sebuah kalkulator serta tiga lembar tagihan telepon.

''Kami juga menemukan bukti tersangka merupakan agen judi bola Euro 2016 kemarin ketika menemukan 19 lembar kertas ukuran A4 yang berisi cetak rekor taruhan,'' katanya dalam pernyataan di sini hari ini.

Putus Hubungan Keluarga Karena Anak Gemar Bermain Judi Bola

Tidak ada lagi maaf bagimu. Itulah luahan hati seorang ibu malang yang nekad 'membuang' anaknya setelah tidak tahan dengan sikap anaknya yang gila bertaruh judi bola.

Anak korban yang turut gemar berhutang dengan lintah darat menyebabkan wanita itu jatuh bangkrut ketika melunaskan utang melebihi RM 300,000.

Korban, Ang Bee Cwee, 61, mengatakan, dia telah memutuskan hubungan kekeluargaan setelah memberi cukup waktu kepada anaknya untuk berubah dan insaf.

Menurutnya, anaknya menderita penyakit kecanduan berjudi atas online setiap kali pertandingan sepak bola.

''Dia sebelumnya bekerja sebagai seorang konsultan properti dan gemar bertaruh judi online.

''Ini kali keempat dia meminjam uang dari lintah darat dan saya membayar RM 300.000 sejak tahun 2015,'' katanya.

Menurutnya, pada 11 Mei lalu, rumahnya disiram cat merah preman lintah darat sebelum mereka sekeluarga pindah atas faktor keamanan.

''Saya tambah terkejut ketika semua barang berharga di dalam rumah ini lenyap ketika saya pulang kembali perumahan itu pada 16 Mei lalu.

''Mulanya saya sangkakan lintah darat yang mengambil semua barang itu, namun saya terkejut ketika mengetahui anak saya itu yang menjual AC, kasur, laptop dan alat rumah untuk mendapatkan uang,'' katanya.

Menurutnya, mimpi buruk mereka sekeluarga berkelanjutan apabila sering diekori dan pernah ditahan preman lintah darat di Plaza Tol Duta, di sini.

''Lintah darat mengklaim anak saya itu masih berutang RM 60.000 dan mereka akan menyebarkan gambar kami sekeluarga di Kuala Lumpur sehingga Penang jika tidak melunasi utang itu,'' katanya ketika ditemui di Biro Pengaduan Publik MCA, kemarin.

Sementara itu, Kepala Biro Pengaduan Publik MCA Datuk Seri Michael Chong mengatakan, 231 kasus melibatkan hutang lintah darat diterima sejak awal tahun ini hingga 26 Mei lalu.

''Sebanyak 78% kasus yang melibatkan warga chinese, 16% warga Melayu dan 6% India dan lain-lain.

''Kasus lintah darat ini diperkirakan meningkat menjelang musim pertandingan sepak bola Eropa (EURO) kemarin karena individu ini akan membuat pinjaman untuk berjudi,'' kata Michael,

Agen Judi Bola Mendirikan Forum untuk Menerima Feedback dari Pemain


Game judi bola ternyata tidak kalah juga populernya dengan game togel. Dimana game judi bola mempunyai sebuah forum juga. Tetapi forum itu ternyata dibuat oleh agen bola sendiri. Dengan tujuan untuk membuat game judi bola boleh menjadi game nomor satu pada judi online. Karena sekarang ini game judi bola masih belum menjadi salah satu yang terlaris, masih ada game judi lain lagi. Tetapi forum itu tidak hanya bertujuan membuat game tersebut menjadi game nomor satu pada judi online tetapi juga membuat para pemain boleh memberikan feedback. Dengan tersedianya forum maka boleh membantu agen online untuk mengetahui keinganan pemain. Jadi dengan tersedianya pemasukan dari pemain judi yang boleh dijadikan sebagai pedoman buat agen judi bola menjadi lebih berkembang dan boleh terus maju.

Untuk itulah agen online sangat memerlukan feedback dari pemain judi agar semua keinginan boleh dipenuhi. Tidak akan ada feedback jika agen judi bola tidak menyediakan forum. Jadi adanya forum, semua pemain boleh curahkan rasa kekecewaan dengan agen online plus semua masalah serta keinginan dari peminat judi lainya boleh di tulis yang penting masuk akal. Kalau feedback yang bagus kemungkinan feedback itu akan dipenuhi. Tidak sebatas memberikan masukan kepada agen bola tetapi juga para pemain boleh bertemu dan membahas pertandingan bola. Adanya forum bola ini, memberikan bantuan kepada peminat judi bola memberikan kemudahan dan meraih hasil kemenangan yang besar.

Adanya ruang untuk pembahasan forum ini bahwa peminat judi tidak akan merasa bosan untuk bermain judi lagi dan merasa seru. Fakta adanya forum bola ini adalah para pemain judi dapat terus untuk membincangkan pertandingan bola. Mendirikan forum memang merupakan sebuah idea yang bagus dari agen bola sehingga dapat membuat para pemain judi yang sesama tidak kenal boleh menjadi rakan dari game judi bola.